Critical Point dalam Implementasi Lean Construction

  • Tahapan dilakukan dengan benar dan’ sabar” sesuai 12 langkah atau sesuai hasil rekomendasi dari LCMA untuk prioritas AFI (Action For Improvement). Namun jika diperlukan hasil yang urgent, atau percepatan karena setiap proyek atau setiap Perusahaan mempunyai kondisi dan situasi yang berbeda, tetap mengacu pada 12 langkah dengan penyesuaian.
  • Fokus pada 11 prinsip Lean Construction dalam setiap implementasi toolsnya. Tidak hanya ‘ sekedar’ ingin menerapkan toolsnya saja dan menjadi formalitas tapi betul dilakukan dengan integrasi antar tool, komitmen dan konsisten sampai menjadi culture di semua level ,fungsi dan bagian sampai pada pelaksana proyek di lapangan baik sub cont, mandor dan pekerja.
  • Semangat untuk terus melakukan improvement dan kesadaran serta komitmen dari Top management yang diikuti semua karyawan bahwa keberhasilan Proyek dan Perusahaan lain menerapkan Lean Construction bisa menjadi pemicu bahwa Lean Construction bisa menjadi Strategic tool untuk business improvement dan leading di global kompetisi.
  • saat implementasi LCMA (Lean Construction maturity Assessment), semua menyadari bahwa ini bukan untuk mencari kesalahan, tapi kesempatan besar untuk mencari peluang improvement, masuk kuadran ‘ Tahu ada yang perlu diimprove’.
  • SFO (Strategic Focused Organization) disupport dengan KPI yang sesuai prinsip Lean Construction baik di Core process dan supporting process menjadi fondasi dalam mendukung culture Lean Construction agar semua tergerak dalam satu strategi yang jelas.

0 Comments

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LinkedIn
LinkedIn
Share
WhatsApp